Laman

Rabu, 28 Mei 2014

Wishful Wednesday #20

Haaai! Sudah sebulan rasanya aku ga posting Wishful Wednesday. Senang sekali akhirnya aku bisa kembali posting WW. Keabsenan aku kali ini disebabkan karena kesibukan dan kegalauan yang melanda. Mungkin juga aku galau gara gara ga bisa posting blog ya? hihihi. Nah, karena aku sudah berminggu minggu absen. Boleh dong WW kali ini boronga? xD
Cekidot.

1. The Miraculous Journey of Edward Tulane - Kate DiCamillo


The Miraculous Journey of Edward Tulane
Dahulu kala, di rumah di Egypt Street, tinggallah kelinci porselen bernama Edward Tulane. Kelinci itu sangat bangga pada dirinya sendiri, dan memang beralasan: ia dimiliki anak perempuan bernama Abilene, yang memperlakukannya dengan penuh kasih dan amat sangat menyayanginya.

Lalu, suatu hari, ia hilang.

Maka dimulailah perjalanan luar biasa Edward Tulane: dari dasar laut ke jala nelayan, dari puncak gunung sampah ke dekat api unggun gelandangan, dari tempat tidur anak yang sakit keras ke jalan-jalan kota Memphis. Dan selama perjalanannya itu, ia jadi tahu---bahwa hati yang paling rapuh sekalipun dapat belajar menyayangi, kehilangan, dan menyayangi lagi.

**) Banyak sekali teman teman yang merekomendasikan buku ini kepada saya. Saya juga waktu itu udah hampir mau beli buku ini, tapi karena saya terlalu fokus dengan buku lain, saya batal beli buku ini. Rating tinggi di goodreads lah yang membuat saya makin penasaran, ditambah dengan Do Min Joon juga baca buku ini #eeak.



2. How To Ruin a Summer Vacation - Simone Elkeles
How to Ruin a Summer Vacation (How to Ruin, #1)
Moshav? What’s a moshav? Is it “shopping mall” in Hebrew? I mean, from what Jessica was telling me, Israeli stores have the latest fashions from Europe. That black dress Jessica has is really awesome. I know I’d be selling out if I go with the Sperm Donor to a mall, but I keep thinking about all the great stuff I could bring back home. 
Unfortunately for 16-year-old Amy Nelson, “moshav” is not Hebrew for “shopping mall.” Not even close. Think goats, not Gucci. 
Going to Israel with her estranged Israeli father is the last thing Amy wants to do this summer. She’s got a serious grudge against her dad, a.k.a. “Sperm Donor,” for showing up so rarely in her life. Now he’s dragging her to a war zone to meet a family she’s never known, where she’ll probably be drafted into the army. At the very least, she’ll be stuck in a house with no AC and only one bathroom for seven people all summer—no best friend, no boyfriend, no shopping, no cell phone… 
Goodbye pride—hello Israel.
**) Saya gatau kenapa ya, kalo covernya Pepe Toth (yang juga di cover Obsidian) itu pengennya saya beli semua bukunya. Dia terlalu berkharisma kali ya dan auranya selalu bikin saya pengen comot bukunya #eea. Ditambah dengan penulis buku ini adalah penulis favorite saya. Jadi, Ga ada alasan lagi untuk tidak memasukin buku ini ke Wishful Wednesday kali ini =))


3. H.I.V.E. Higher Institute of Villainous Education - Mark Walden

[BUKU BARU] H.I.V.E Higher Institute of Villaineous Education #1. Harga Rp 59.000
 Sekolah untuk penjahat? Seriusan? Emang ada? Yup! H.I.V.E bisa menjawab semuanya. Higher Institute of Villainous Education mengajarkan cara-cara merampok bank, menebar teror, merancang skandal kriminal, hingga kejahatan lain yang nggak pernah kamu bayangkan sebelumnya. Status lokasinya: rahasia. Ada di bawah gunung berapi di suatu tempat entah di mana.Keren? Tentu.Tapi Otto Malpense punya pendapat lain. Ketika pertama kali dibawa ke sekolah kejahatan rahasia ini, dia tahu, dia nggak mau menghabiskan enam tahun ke depan belajar trik-trik kriminal yang dia sendiri sudah kuasai sejak kecil. Satu-satunya pilihan yang dia punya adalah: kabur.


**) Saya udah lama suka dengan tema tentang sekolah mata mata atau tentang sekolah kejahatan. Kayaknya keren banget hihii. Awalnya sih cuma baca Gallagher Girls. Lama kelamaan, tema ini cukup menarik. Jadi, saat saya liat twitter Mizan bahwa mereka akan menerbit buku H.I.V.E saya cukup excited. Udah lama juga sih saya ga baca tema ini. 

Wishful Wednesday

Senin, 26 Mei 2014

Guilty Pleasure - Christian Simamora

Guilty Pleasure
Judul : Guilty Pleasure
Penulis : Christian Simamora
Penerbit : Gagas Media
Jumlah halaman : 410 halaman
Tahun terbit : 2014
Genre : Fiksi Romance
Harga buku : 52.000 (20% OFF)
Bisa dibeli di : bukabuku
Rating : 3/5 stars
Rating Goodreads : 3.42/5 stars


Sinopsis

BERHENTILAH MENCARI LAKI-LAKI UNTUK MEMBUATMU BAHAGIA.MULAILAH MENJADI PEREMPUAN BAHAGIA YANG DICARI LAKI-LAKI.
Dear pembaca,
Sebelumnya, aku minta maaf karena terpaksa mengakui kalau cerita ini dimulai dengan adegan paling klise di sepanjang sejarah fiksi: tabrakan. Pembelaan dari diriku hanyalah, saat menuliskannya di bagian awal cerita, entah kenapa aku yakin sekali ini cara paling pas untuk mempertemukan Julien dan Devika, mengingat keduanya berasal dari dua dunia yang sama sekali berbeda.
Guilty Pleasure adalah sebuah cerita cinta, yang tentu saja terasa sangat sederhana kalau dibandingkan dengan rumitnya hubungan percintaan di dunia nyata. Novel ini bercerita tentang keraguan; bisakah kamu memercayakan masa depan di tangan orang yang belum bisa berdamai dengan masa lalunya?
Bolehkah aku bertanya sekarang, apakah bacaan yang seperti ini yang sedang kamu cari? Kalau benar begitu, aku bersyukur sekali bisa mempersembahkan cerita ini untukmu. Selamat membaca dan, seperti biasa... 
selamat jatuh cinta.

CHRISTIAN SIMAMORA


Buku kali ini mengisahkan tentang Julien dan Devinka. Julien Ang adalah seorang pengusaha kaya raya di bidang buah buahan impor dan ekspor yang bernama BOTE. Sedangkan Devinka Kirnandita adalah seorang artis Indonesia yang terkenal dengan peran antagonisnya, hingga dijuluki TV Bitch. Seperti yang sudah dijelaskan di sinopsis. Keduanya bertemu disebabkan karena tabrakan. Yap, mobil yang ditumpangi Dev menabrak bagian belakang mobil Jules. Keadaan diperparah saat ternyata mobil Jules merupakan mobil baru yang baru saja keluar dari showroom dan belum sempat di asuransikan. Alhasil, Dev lah yang membayari semua dan mau tak mau Dev harus bertemu lagi dengan Jules untuk menyelesaikan masalahnya.

Dari pertemuan itulah kemudian merembet ke pertemuan di bengkel. Sempat lost contact selama 4 bulan, namun setelah itu Dev bertemu Jules di salah satu acara fashion saudara Jules, Pamela Ang. Dari situ, salah satu mulai menunjukkan rasa sukanya dan singkat cerita, mereka mulai pacaran (Dan tentu saja berakhir di …….)

Masalah muncul saat Dev mengunjungi  Jules yang sakit di rumahnya. Jadi, selama mereka pacaran Dev belum pernah sekalipun mengunjungi rumah Jules. Betapa kagetnya Dev, ternyata di rumahnya, Jules masih menyimpan foto foto kenangan mantan tunangannya yang sudah meninggal, Miranda. Ditambah dengan foto yang masih disimpan di dompet Jules.  Dev marah, patah hati dan kesel ternyata Jules Cuma mainin dia L

Minggu, 25 Mei 2014

Casablanca : Forget Me Not - Dahlian

Casablanca: Forget Me NotJudul : Casablanca
Penulis : Dahlian
Penerbit : Gagas Media
Jumlah halaman : 336 halaman
Tahun terbit : 2014
Genre : Romance
Harga buku : Rp 45.600 (20% Off)
Bisa dibeli di : bukabuku
Rating : 3/5 stars
Goodreads : 3.45/5 stars


Sinopsis
Pembaca tersayang,
Ambil petamu dan bentangkanlah. Dahlian, penulis Promises Promises dan Andai Kau Tahu, akan mengajak kita berkunjung ke Casablanca, salah satu kota eksotis di Maroko.

Temui Vanda di lobi sebuah hotel. Dia bimbang dengan rencana pernikahannya dan ingin menenangkan diri, jauh dari Jakarta. Pertemuan berkali-kali dengan seorang pria Indonesia bernama Laz mengganggu pelariannya. Namun, kegigihan pendekatan Laz membuat Vanda luluh, dan memberinya kesempatan untuk sekadar berteman.
Di tengah-tengah itu, sang tunangan datang dan mendesaknya pulang. Keadaan semakin genting ketika Laz mendadak muncul di antara mereka berdua. Vanda harus segera mengambil keputusan. Di manakah hatinya tak lagi bimbang ; pulang ataukah tetap berada di kota yang diam-diam memberinya hangat dalam bincang akrab?
Setiap tempat punya cerita. Diembus aroma angin mediterania, ada rahasia yang segera terkuak.
Enjoy the journey.

Vanda merasa ragu atas rencana pernikahan yang menurutnya terlalu cepat. Ditambah dengan ketidak yakinannya terhadap tunangannya, Rommy. Vanda memilih untuk menjauh dari segalanya dan memutuskan pergi ke Maroko untuk menenangkan diri. Disana, dia bertemu dengan Laz. Laz sendiri ke Maroko karena ingin menyusul kekasihnya, Nadia. Tapi, ternyata Nadia telah menerima lamaran bosnya yang kaya raya. Laz patah hati, dan di salah satu lobi hotel di Casablanca, mereka bertemu.

Vanda berpikir bahwa dia akan menghabiskan waktunya di Casablanca dengan tenang tanpa gangguan. Nyatanya, setiapa dia bertemu dengan Laz, Vanda merasa terganggu. Karena Laz selalu memburunya dengan berbagai pertanyaan. Maka dari itu lah, sikap Vanda dingin dan dia sama sekali menggubris Laz yang berusaha berteman dengan dia. Hingga akhirnya saat Vanda dikepung oleh pedagang dan dijaili preman Maroko, Laz lah yang menolongnya. Vanda kemudian pun luluh juga dan akhirnya mau berteman dengan Laz.

Setelah petualangan mereka di Casablanca ini, Vanda sadar bahwa dia jatuh cinta pada Laz. Namun, sebuah kebenaran terkuak tentang Laz sebenernya dan rencana gelapnya. Mampukah Vanda menyatukan hatinya yang sudah pecah berkeping keping?

source here
Kedua kalinya aku baca buku Dahlian. Waktu pertama melihat buku ini di salah satu toko buku online, aku sudah mulai bersiap siap untuk membeli buku ini. Dahlian adalah salah satu penulis yang bukunya aku tunggu tunggu. Walaupun, aku baru baca yang Promise Promises tapi aku sudah terlanjur jatuh cinta dengan karyanya.

Untuk Casablanca, aku suka sekali dengan ide ceritanya. Ide ceritanya menarik, walaupun harus ku bilang kalo buku ini mengingatkanku dengan Athena (Yap, buatku banyak kebetulan-kebetulan yang sering menimbulkan pertanyaan di benak). Dan membaca buku ini tidak se-excited membaca buku Dahlian yang lain. Karena Laz, menurutku karakter yang kurang lovable. Aku ga bisa simpatik dengannya malah aku menganggap kalo Laz adalah karakter yang annoying ._. Begitupun dengan Vanda, aku kurang suka dengannya karena terlalu cepat jatuh cinta dengan Laz (Huh, gemes jadinya!). Tapi, untuk alur cerita dan penggambaran sih lumayan suka walau ada beberapa kata kata yang diulang.

Jujur saja, aku sedikit kecewa dengan endingnya yang....aaah, sudahlah. Aku mengharapkan karya Dahlian lebih dari ini. Tapi, mungkin juga karena aku berekspektasi terlalu tinggi ya~. Yang jelas, aku kurang menikmati buku Dahlian kali ini. Namun, untuk kalian yang penasaran tentang Casablanca. Bisa dicoba untuk dibaca =)) 

Sabtu, 24 Mei 2014

The Lonely Hearts Club - Elizabeth Eulberg

The Lonely Hearts ClubJudul : The Lonely Hearts Club
Penulis : Elizabeth Eulberg
Penerbit : Bentang Belia
Penerjemah : Rini Nurul Badariyah
Jumlah halaman : 282 halaman
Tahun terbit : 2012
Genre : Young Adult, Romance
Harga buku : 39.000
Bisa dibeli di : bukabuku
Rating : 3/5 stars
Goodreads : 3.88/5 stars


Sinopsis
Mana yang lebih penting? Pacar atau sahabat?

Setelah dikhianati Nate, Penny Lane bersumpah nggak akan mau dekat-dekat apalagi sampai pacaran sama manusia berlabel cowok. Sohibnya, Diane meninggalkan Penny juga demi cowok. Gimana Penny nggak makin kebakaran?

Penny nggak sendiri. Banyak cewek di sekolah punya pengalaman sama: korban cowok nggak penting! Penny akhirnya mendirikan sebuah klub cewek jomblo The Lonely Heart Club.

Peraturan utamanya ekstrim: nggak boleh pacaran! Hufft…apa bisa aturan gila ini ditaati?

Masalah lalu muncul saat Ryan Bauer-cowok populer di sekolah mendekati Penny. Sementara itu ikatan diantara sohib cewek The Lonely Heart Club makin kuat.

Mampu nggak sih Penny Lane menahan godaan untuk nggak nge-datesama Ryan yang super cool? Siapa yang akan dipilih Penny? Cowok yang jadi rebutan cewek satu sekolah atau klub berisi sohib yang super asyik?

Penny Lane tumbuh dari keluarga yang amat menyukai The Beatles, maka dari itu, orang tuanya memberikannya nama yang diambil dari salah satu lagu the Beatles. Begitu pun juga dengan saudara saudara Penny. 

Penny Lane baru saja patah hati. Sahabat masa kecilnya (Nate) yang sudah lama ia taksir ternyata kepergok sedang berduaan dengan wanita lain. Penny kemudian merasa terkhianati dan bertekad untuk melupakan Nate. Penny kemudian membentuk The Lonely Hearts Club (kalo disini mungkin kumpulan para cewek jomblo hihih) di sekolahnya. Awalnya, hanya dia sendiri anggotanya. Namun, lama kelamaan sahabat sahabatnya juga ikut dalam club ini. Yang mengejutkan, Diane (sahabat lama Penny yang telah meninggalkannya karena pacaran dengan Ryan Bauer) dikabarkan putus dengan Ryan, dan kembali menjadi sahabat Penny dan ingin menjadi anggota club ini. Lama kelamaan, club ini memiliki banyak anggota. Awalnya, club ini menjadi musuh bagi para cowok dan karena club ini juga Penny sering dipanggil Kepala Sekolah. Namun, lama kelamaan club ini bisa memberikan dampak positif kepada anggotanya dan orang sekitar.

Masalah muncul ketika Ryan Bauer mengajak Penny nonton konser. Memang sih, Ryan itu HANYA teman baiknya. Tapi, berdasarkan peraturan club, anggota dilarang berkencan. Nah disini, Penny Lane mulai galau dan resah tidak hanya tentang peraturan club, tapi juga fakta bahwa Ryan adalah mantan sahabatnya.

Jadi? Keputusan apakah yang akan diambil oleh Penny Lane?


It's good to be back! Aku baru sadar sudah berhari hari aku tidak menulis review disini </3. Iya, aku sedang galau, sibuk, dan stres bahahaha. Akhirnya aku pun kabur dari kuliah dan balik ke rumah. It's always good to be back home, anyway. Perlu mencharge energi dengan bertemu dengan buku buku kesayangan yang tak bisa aku bawa ke kos :(

Kedua kalinya aku membaca karya Elizabeth setelah Prom and Prejudice. Temanya kurang lebih sama, mengambil setting SMA yang fun dan ringan. Membaca buku ini bisa memberikan dampak seneng dan sedih buatku. Senengnya, buku ini cocok buat pelarian saya dan nambah mood setelah membacanya. Sedihnya, aku jadi kangeeeen banget sama SMA. Bener ternyata kata orang, SMA itu memang masa masa yang paling membahagiakan (SMP juga sih buatku :D). Aku juga suka banget dengan sahabat sahabatnya Penny Lane di buku ini, They're so loyal and fun! Aaaw, rasanya kalo punya mesin waktu, pengin ngerasain lagi nikmatnya SMA hehe. Buat teman teman yang masih SMA nih, nikmatilah waktu kalian, nikmatilah nak :D

Buatku buku buku karya Elizabeth bisa memberikan angin segaar saat suntuk dan jenuh. Pilihan yang cocok kalo pengin baca buku yang tidak terlalu berat. Kabarnya, buku ini bakal ada lanjutannya di 2015. Duh, kelamaan yak? Hehe. Sambil menunggu 2015, mari kita cari buku buku Elizabeth yang lain. ;)

Sabtu, 03 Mei 2014

New Author Reading Challenge (Maret-April)


Bulan bulan ini sungguh menguras tenaga, pikiran, dan waktuku. Di tengah ujian yang tak kunjung usai, akhirnya aku pun menyempatkan diri untuk mempost update NARC ini #halaaah. Tapi jujur deh, saya hampir gada waktu lagi buat ngeblog, ada waktu buat baca aja udah bersyukur sekalii~

Berikut buku yang telah saya baca bulan Maret-April :

MARET 2014
  1. Shatter Me - Tahereh Mafi
  2. Sweet Evil - Wendy Higgins
  3. Suddenly Royal - Nicholas Chase
  4. Maybe Someday - Collen Hover
APRIL 2014
  1. Lockwood & Co, The Streaming Staircase - Jonathan Stroud
  2. Menanti Cinta - Adam Aksara
  3. Prom and Prejudice - Elizabeth Eulberg
Semoga ajaa, bulan ini saya bisa buku baca banyaaak. Amiin :3