Tampilkan postingan dengan label Contemporary Romance. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Contemporary Romance. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 30 Mei 2015

[Blogtour] Book Review : Marry Now, Sorry Later by Christian Simamora

Marry Now, Sorry LaterJudul : Marry Now, Sorry Later
Penulis : Christian Simamora
Editor : Alit Palupi
Penerbit : Twigora
Tahun Terbit : 2015
Genre : Romance
Jumlah halaman : 438 halaman
Rating : 4/5 stars
[BlogTour]


Sinopsis
"BERSEDIAKAH SAUDARA MENGASIHI
DAN MENGHORMATI ISTRI SAUDARA SEPANJANG HIDUP?"

Sejak awal Jao Lee sudah tahu, Reina tak mencintainya. Namun, menikah dengan putri satu-satunya direktur Hardiansyah Electronics itu memberi ilusi cukup bahwa Jao memilikinya. Salah besar. Reina justru melakukan sesuatu yang tak pernah Jao duga selama ini: kabur sebelum acara resepsi dimulai.

"ADAKAH SAUDARI MERESMIKAN PERKAWINAN INI
SUNGGUH DENGAN IKHLAS HATI?"

Setelah enam bulan bersembunyi, akhirnya Jao berhasil menemukan Reina. Seperti dugaannya, suaminya itu memaksanya pulang bersama ke Jakarta. Memangnya apa yang dia harapkan? Semacam membuka lembaran baru dan hidup bersama sebagai suami-istri sungguhan?

"SAYA BERJANJI SETIA KEPADANYA DALAM UNTUNG DAN MALANG,
DAN SAYA MAU MENCINTAI DAN MENGHORMATINYA
SEUMUR HIDUP."

Ini cerita cinta tentang dua orang yang tak saling cinta, tapi bertahan untuk tetap bersama. Sampai kapan mereka akan terus berusaha? Perlukah mereka jatuh cinta dulu supaya bisa bahagia?


Selamat jatuh cinta,

CHRISTIAN SIMAMORA


Reina Hardiansyah. Putri semata wayang dari pemilik Hardiansyah Electronics harus menelan pil pahit setelah mengetahui bahwa perusahaan ayahnya meninggalkan banyak hutang setelah ayahnya meninggal. Hal itu diketahui saat Reina baru saja terjun ke dunia bisnis ayahnya selama sebulan. Betapa kagetnya dia menemukan surat peringatan dari Shylock Indonesia dan surat ancaman pengadilan karena hutang perusahaan ayahnya yang tak kunjung dibayar. Reina memutar otak dan memberanikan diri untuk bertemu dengan pimpinan Shylock Indonesia, Jao Lee. 

Jumat, 30 Januari 2015

Amy & Roger's Epic Detour by Morgan Matson

Judul : Amy & Roger's Epic Detour
Penulis : Morgan Matson
Penerjemah : Nina Andiana
Desain Sampul : Martin Dima
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Jumlah halaman : 462 halaman
Tahun terbit : 2014
Genre : Young Adult, Contemporary Romance
Rating : 4/5 stars
Rating goodreads : 4.06/5 stars
((Secret Santa 2014))



Sinopsis
Ayah Amy baru-baru ini meninggal karena kecelakaan mobil. Ibunya memutuskan pindah jauh untuk memulai hidup baru. Dan Amy harus menyusul ibunya dengan naik mobil... ditemani Roger.
Ia sebetulnya tak terlalu bersemangat, karena harus melakukan perjalanan panjang dengan cowok yang sudah bertahun-tahun tidak ditemuinya tersebut.
Perjalanan ini mungkin terasa canggung––terutama karena persahabatan mereka lantas berkembang ke arah baru. Tetapi, bersama-sama, Amy dan Roger akan menemukan jalan-jalan baru untuk melanjutkan hidup.


Amy Curry masih belum bisa menerima kenyataan bahwa sang Ayah telah meninggal karena kecelakaan. Perginya sang ayah membuat hidup Amy berubah. Mereka harus pindah ke Connecticut untuk memulai hidup baru. Ibunya terlebih dahulu pindah ke Connecticut dengan alasan harus mengejar kelas musim panas. Saudara kembarnya, Charlie yang juga adiknya dikirim ke pusat rehabilitasi di North Carolina karena kebiasaanya yang suka teler. Tinggallah Amy, hidup sebulan penuh sendirian di California. Padahal 3 bulan sebelumnya, hidup Amy sangat normal dan menyenangkan. Masih tinggal bersama sang Ayah dan Ibu yang berprofesi sebagai dosen. Berkencan dengan anak kuliahan bernama Michael Young. Mempunyai sahabat yang baik walau sekarang pindah ke Florida, Julia. Dan Amy yang akhirnya mendapat peran utama di drama musikal sekolah yang dia ikuti. Betapa hidupnya sangat indah sebelum kejadian naas tersebut.

Setelah menempuh ujian akhirnya dengan sukses. Ibunya membuatkan rencana perjalanan untuk Amy menyusul ke Connecticut. Mulai dari memesan hotel, merancang rute perjalanan, sekaligus menunjuk Roger Sullivan untuk mengantarkan dan menemaninya ke Connecticut. Roger Sullivan yang hanya diingatnya sebagai teman kecil yang pernah bermain bersamanya dan Charlie, sekarang berubah menjadi cowok kuliahan yang keren.

Selasa, 20 Januari 2015

Never Never (Never Never #1) by Colleen Hoover & Tarryn Fisher

Never Never (Never Never, #1)Judul : Never Never
Penulis : Colleen Hoover & Tarryn Fisher
Penerbit : Hoover Ink
Bahasa : Inggris
Jumlah halaman : 140 halaman
Tahun terbit : 2015
Genre : Young Adult, Romance, Mystery
Rating : 3/5 stars
Rating goodreads : 4.39/5 stars



Sinopsis
Best friends since they could walk. In love since the age of fourteen. Complete strangers since this morning. He'll do anything to remember. She'll do anything to forget. 





Where is this? Why can’t I remember?
“Charlie!” someone hisses. I look around.
Who is Charlie? Which one is Charlie?
There are so many kids; blond hair, ratty hair, brown hair, glasses, no glasses…
A man walks in carrying a briefcase. He sets it on the desk.
The teacher. I am in a classroom, and that is the teacher. High school or college, I wonder. 
I stand up suddenly. I’m in the wrong place. Everyone is sitting, but I’m standing…walking.

Charlie Wynwood tiba tiba kehilangan memorinya di tengah jam sekolahnya tanpa sebab. Dia tidak tahu tempat dia berada, siapa orang orang di sekitarnya, bahkan identitas dirinya pun dia tidak tahu. Dia hanya mengikuti apa yang dikatakan teman temannya, seperti ke kantin saat jam istirahat dan berpegangan tangan dengan sang pacar. Charlie seperti makhluk asing yang ditempelkan ke tubuh Charlie. Hal ini juga terjadi pada sang pacar, Silas Nash. Silas juga tiba tiba kehilangan memorinya di waktu yang sama dengan Charlie. Dia tidak ingat tentang dia sebagai pemain sepakbola, dia juga tidak ingat dengan teman temannya dan sang pacar. Keduanya kemudian sama sama tahu kalau ternyata mereka kehilangan memori. Mereka mulai mencari tahu dengan mencari identitas diri di dompet, mulai dari nama, alamat mereka, dan berbagai informasi diri yang mereka butuhkan.

Rabu, 17 Desember 2014

As Seen On Tv - Christian Simamora

As Seen On TVJudul : As Seen On Tv
Penulis : Christian Simamora
Penerbit : Twigora
Jumlah halaman : 479 halaman
Tahun terbit : 2014
Genre : Contemporary Romance
Rating : 4/5 stars
Rating Goodreads : 3.92/5 stars



Sinopsis
AKU INGIN JADI ORANG YANG KAMU INGAT SAAT GEMBIRA,BUKAN YANG KAMU HUBUNGI SAAT SEDANG KESEPIAN SAJA.

Dear pembaca,
Jujur saja, sekali ini, aku benar-benar bingung harus mulai bercerita dari mana dulu tentang novel ini. Apakah harus kumulai dari pengakuan pribadiku bahwa novel ini yang paling melibatkanku secara emosional dibanding karya-karya sebelumnya? Ataukah tentang ide dasar ceritanya yang merupakan ketakutan terbesarku?
Mungkin kamu familier dengan alur cerita novel ketiga belasku ini. Bisa jadi, aku malah mengingatkanmu pada seseorang di masa lalu atau malah yang kau kenal sampai sekarang. Kukatakan padamu, novel ini memang tentang dia. Tentang seseorang yang setengah mati ingin kamu benci—karena mungkin hanya dengan begitu kamu bisa berhenti peduli. Tentang dia yang teramat berarti sekaligus yang sering membuatmu menangis seorang diri. 
Jadi, apa keputusanmu? Apakah kamu siap berbagi tawa dan luka bersamaku sekarang? Aku tidak akan menjanjikan apa-apa lagi padamu... selain bahagia menanti di halaman akhir novel ini. 
Selamat jatuh cinta.
CHRISTIAN SIMAMORA

Javier Bungsu Vimana. Merupakan anak bungsu dari 4 bersaudara keluarga Vimana yang merupakan salah satu keluarga konglomerat yang bisnisnya menyebar di dunia. Javi merupakan pengusaha dan pemilik sebuah cafe bernama Tolstoy, cafe yang berciri khas Russia dengan Kendra-sahabatnya- sebagai manajer operasionalnya. Dalam masalah percintaan, Javi terkenal sebagai seorang player. Javier juga merupakan saudara sepupu dari Alejandro Vimana (karakter utama di All You Can Eat).

Kendra Rey. Sahabat Javi dari kecil yang juga bekerja dengan Javi di cafe miliknya. Kendra juga memiliki usaha sampingan bernama OOAK Doll, sebuah usaha melukis dan membuat boneka. Kendra sudah lama memendam perasaan cintanya pada Javi. Namun, karena status Javi sebagai seorang player, Kendra enggan berterus terang tentang perasaannya. Ia hanya berharap pada suatu hari, Javi akan melihat dan menyadari keberadaannya dan perlahan mencintainya.

Selasa, 11 November 2014

Take A Bow - Elizabeth Eulberg

Take a BowJudul : Take a Bow
Penulis : Elizabeth Eulberg
Penerbit : Bentang Belia
Jumlah halaman : 322 halaman
Tahun terbit : 2012
Genre : Romance
Rating : 4/5 stars
Rating Goodreads : 3.95/5



Sinopsis
Aku sayang sama kamu, seperti aku menyayangi dia.Kenapa kalian nggak pernah bisa akur saja?
Selalu saja bertengkar, saling menuduh, keras kepala.
Sama-sama melindungiku, sama-sama menginginkanku selalu ada.
Aku bingung mana di antara kalian yang benar-benar harus kupercaya.
Kalian berdua sangat berarti buatku.
Kalian tidak untuk dipilih.
Izinkan aku tetap bisa bersama kamu dan kamu, selamanya ….

Buku ini terbagi 4 sudut pandang. Ethan, Emme, Carter dan Sophie :

Ethan. Seorang gitaris yang berkharisma. Memiliki kemampuan luar biasa dalam hal bermain musik. Hanya saja dia sangat gugup untuk tampil di depan umum. Tak hanya kemampuannya bermain musik, suaranya pun yahud. Satu hal yang bisa mengatasi kegugupannya di atas panggung adalah dengan minum alkohol sebelum manggung. Sampai sampai ada suatu kejadian, dia hampir merusak pentasnya di atas panggung. Yang membuat seluruh personilnya marah, termasuk Emme. Emme adalah cewek satu bandnya yang ditaksir Ethan, Emme pula lah yang menyebabkan dia putus dengan Kelsey.

Emme. Cewek berambut merah yang seringkali dipanggil 'Red' oleh teman teman bandnya. Dia bisa memainkan gitar dan keyboard dan memiliki kemampuan dapat menulis lagu yang indah. Karena keahlian membuat lagu inilah, ia dimanfaatkan oleh sahabat kecilnya -Sophie-yang merupakan seorang penyanyi. Dia agak sedikit bodoh dalam berteman. Ia tidak tahu mana sahabat yang hanya memanfaatkannya dan mana yang bukan.  Dia selalu membuatkan Sophie lagu untuk dinyanyikan sedangkan Emme selalu setia mengiringinya. Karena Sophie-lah Emme mengikuti Audisi Creative and Performing Arts hanya agar terus bersama Sophie. Tak disangka, ternyata sifat asli Sophie terkuak yang membuat Emme harus mampu berdiri sendiri.

Sabtu, 08 November 2014

Anna and The French Kiss - Stephanie Perkins

Anna and the French Kiss  (Anna and the French Kiss, #1)Judul : Anna & The French Kiss
Penulis : Stephanie Perkins
Penerbit : Speak
Jumlah halaman : 264 halaman
Tahun terbit : 2011
Bahasa : Inggris
Genre : Young Adult, Contemporary Romance
Rating : 4/5 stars
Rating goodreads : 4.12/5 stars
(Sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh Studiokatabooks)

Anna is looking forward to her senior year in Atlanta, where she has a great job, a loyal best friend, and a crush on the verge of becoming more. She is less than thrilled about boarding school in Paris - until she meets Étienne St. Clair. Smart, charming, beautiful, he has it all - including a serious girlfriend. Will Anna get her French kiss?
Anna harus meninggalkan teman teman yang dicintainya di Antlanta, adik laki lakinya yang amat ia sayangi, karena harus menghabiskan tahun seniornya bersekolah di School of America in Paris (SOAP). Anna terpaksa harus meninggalkan kehidupannya di Atlanta, karena ayahnya ingin anak sulungnya bersekolah di Paris. Ayahnya sendiri merupakan seorang penulis top yang novelnya sedang hits di Amerika. Hari pertama Anna sampai di Paris, ia merasa homesick dan menangis di asramanya. Tetangga sebelah yang bernama Meredith, mendengar isak tangis Anna dan kemudian  mengajaknya berkenalan dengan teman teman akrab Mer. Josh, St Clair dan Rashmi. Rashmi dan Josh merupakan pasangan kekasih. Sedangkan, St Clair telah memiliki tambatan hati seorang mahasiswi lulusan SOAP. 

Senin, 21 Juli 2014

[Short Review] Wait For You - J.Lynn


Wait for You (Wait for You, #1)
Judul : Wait For You (Wait For You #1)
Penulis : J.Lynn / Jennifer L. Armentrout
Penerbit : William Morrow & Co
Jumlah halaman : 360 halaman
Tahun terbit : 2013
Genre : Contemporary Romance
Harga buku : 178.000 (Bahasa Inggris)
Bisa dibeli di : OpenTrolley
Rating : 4/5 stars
Rating Goodreads : 4.25/5 stars



Sinopsis
Some things are worth waiting for…
Traveling thousands of miles from home to enter college is the only way nineteen-year-old Avery Morgansten can escape what happened at the Halloween party five years ago—an event that forever changed her life. All she needs to do is make it to her classes on time, make sure the bracelet on her left wrist stays in place, not draw any attention to herself, and maybe—please God—make a few friends, because surely that would be a nice change of pace. The one thing she didn’t need and never planned on was capturing the attention of the one guy who could shatter the precarious future she’s building for herself.
Some things are worth experiencing…
Cameron Hamilton is six feet and three inches of swoon-worthy hotness, complete with a pair of striking blue eyes and a remarkable ability to make her want things she believed were irrevocably stolen from her. She knows she needs to stay away from him, but Cam is freaking everywhere, with his charm, his witty banter, and that damn dimple that’s just so… so lickable. Getting involved with him is dangerous, but when ignoring the simmering tension that sparks whenever they are around each other becomes impossible, he brings out a side of her she never knew existed.
Some things should never be kept quiet…
But when Avery starts receiving threatening emails and phone calls forcing her to face a past she wants silenced, she’s has no other choice but to acknowledge that someone is refusing to allow her to let go of that night when everything changed. When the devastating truth comes out, will she resurface this time with one less scar? And can Cam be there to help her or will he be dragged down with her?
And some things are worth fighting for…


Avery Morgansten meninggalkan kampung halamannya di Texas untuk memulai hidup baru menjadi anak kuliahan. Di hari pertamanya, dia sangatlah beruntung ditabrak oleh seorang lelaki yang cukup membuat jantung Avery berdetak cepat. Tak disangka, ternyata lelaki yang menabrak dirinya adalah tetangga apartemennya. Dia adalah Cameron Hamilton, seorang lelaki populer yang juga satu kelas dengannya. 

Cameron mulai mendekatkan dirinya pada Avery dengan sering mampir ke apartmen Avery untuk membuatkan sarapan, mengajak Avery mengerjakan tugas bersama, dan yang terakhir dia mengajak Avery untuk berkencan. Namun, Avery selalu menolaknya.

Namun, Cameron tidak patah semangat. Dia terus bertanya hingga akhirnya dinding pertahanan Avery runtuh dan menerima ajakannya untuk berkencan. Cameron kemudian mengajak Avery untuk merayakan thanksgiving bersama keluarganya. Konflik muncul saat Cameron menyadari ada tanda bekas percobaan bunuh diri di pergelangan tangan Avery. Dan Avery kerap kali menghindar saat Cam menyinggungnya. Cam berspekulasi bahwa Avery masih mempunyai rahasia gelap yang belum diceritakan kepada Cam. Dari sejak itu Avery menghindari Cam sampai sampai dia bolos kelas dan harus mengulang tahun depan. 

Wait for You (Wait for You, #1)Dari halaman pertama membaca buku ini, saya ga bisa berhenti baca sampai 2 jam saya selesai buku ini. Dari segi karakter, saya suka banget sama Avery dan Cam. Cameron Hamilton adalah sosok karakter good boy yang menyenangkan dan lucu. Dia tipe laki laki yang selalu membuat cewek cewek salting. Kelihatannya, dia adalah sosok yang sempurna, tapi kenyataannya dia memiliki rahasia gelap tentang masa lalunya *peluk Cam*. Kemudian ada Avery Morgansten. Dia sebenarnya adalah karakter yang senang bergaul dan termasuk tipe cewe populer. Tapi, karena ada satu kejadian di masa lalunya yang cukup membuat dia depresi, dia kemudian menutup diri dan menghindari segala bentuk hubungan dengan lawan jenis. Nah, disini Avery adalah sosok perempuan yang pintar menyembunyikan emosi, tegar, dan mandiri. Dari luarnya, dia kelihatannya cewe yang strong tapi ternyata dia adalah sosok yang sangat rapuh. Karakter yang paling ga saya suka adalah orang tuanya Avery. Saya benar benar tidak bisa membayangkan kalo ternyata tipe orangtua seperti mereka ini ada (Dan, saya yakin pasti ada.) Mereka adalah sosok orang tua yang hanya mementingkan gengsi dan harta :| Tanpa mempedulikan nasib dan perasaan anaknya. Poor Avery.

Keseluruhan, saya cukup menikmati buku ini. Gaya penulisan Jennifer juga tidak banyak berubah. Masih enak untuk dibaca, mengalir dan smooth. Maka dari itu, saya berikan 4 bintang untuk buku ini xD

“…life wasn’t meant to be perfect. It was messy and sometimes it was a disaster, but there was beauty in the messiness and there could be peace in the disaster.”